Sejarah dan Latar Belakang Berdirinya Bank Syariah Indonesia
Kita tidak akan menemui lagi bank syariah mandiri, BNI syariah, BRI syariah. Ya, bank BUMN yang mengusut akad prinsip islami ini telah hilang. Lantas apakah bank terebut benar benar hilang?
Tertanggal 1 Februari 2021. Semua nasabah dari 3 Bank Syariah BUMN tersebut tidak bisa bertransaksi. Bukan dicurangi atau uang nasabah hilang.
Semua nasabah diharapkan 'melapor' kembali ke kantor cabang terdekat. Hebatnya boleh ke kantor cabang mana saja. Boleh kantor cabang bank BRI Syariah, BNI Syariah ataupun Mandiri Syariah. Kemudian mereka akan diberikan nomor rekening baru.
Latar Belakang Lahirnya Bank Syariah Indonesia
Semakin cenderungnya masyarakat untuk memilih produk perbankan yang halal. Inilah yang membuat perkembangan bank syariah di Indonesia pesat. Perkembangan ini terlihat dalam waktu 3 dekade terakhir.
Bahkan selain BUMN, banyak korporasi swasta yang terjun ke perbankan syariah. Bank swasta nasional, sekelas Bank BCA juga ikut menelurkan produk produk syariah.
 |
| layanan m-banking bsi |
Demi memperkuat basis ekonomi bangsa. Maka bank syariah yang semula di bawah masing masing bank konvensionalnya.
- Bank Syariah Mandiri (BSM)
- Bank BRI Syariah
- Bank BNI Syariah
Melakukan merger menjadi kesatuan, Bank Syariah Indonesia. Tujuan dari proses ini tentu diharapkan BUMN mampu bersaing dengan swasta. Terutama dalam basis perbankan syariah.
Kapan Bank Syariah Indonesia Berdiri?
Bank Syariah Indonesia dideklarasikan pada tanggal 1 Februari 2021. Tepat pada tanggal 19 Jumadil Akhir 1442 H secara kalender Islam.
Kehadiran dari penggabungan tiga bank syariah naungan BUMN ini. Diharapkan mampu memberikan pelayanan yang lebih baik. Sinergi ini juga mendorong kemampuan bank BUMN untuk dapat bersaing dalam jangkauan yang lebih luas.
Sangat diharapkan kehadiran bank ini menjadi energi baru. Meningkatkan kesadaran masyarakat, juga kepercayaan masyarakat akan bank Syariah. Era semakin modern yang telah menunggu di depan mata. Bank syariah Indonesia kini siap menjadi pelayan keuangan universal berbasis syariah.
