Cara Menggunakan Heading pada Blog yang Benar

 Bila anda membaca sebuah artikel blog dan menemukan beberapa judul dalam postingan tersebut yang ditandai dengan huruf dengan size yang lebih besar dan tebal itulah yang bisa dikatakan dengan heading pada sebuah artikel blog.

Sederhananya, jika anda pemula, dan sering menggunakan MS Word, ini juga anda bisa temukan. Jika anda menelusuri tentang SEO (Search Engine Optimazetion) sering diperbincangkan mengenai heading ini sebagai salah satu faktor ke-SEO an sebuah artikel dan kepentingan pengindeks-an artikel oleh mesin pencari.

Lalu apa sebenarnya heading dan bagaimana cara menulis heading yang tepat pada blog?

Apa itu Heading?

Heading adalah Kepala. Dalam sebuah artikel ini bisa disebut sebagai judul dan subjudul. Biasanya dalam format html dikenal dengan tag <h1> JUDUL </h1>. Hingga menjadi sub judul sampai <h6>.

Masing masing tag h1 hingga h6 tersebut memiliki struktur dan fungsi sebagai berikut,
  1. H1 - Judul Utama pada blog. Ini adalah judul maksimal dan level pertama
  2. H2 -  Sub judul untuk bagian dari H1
  3.  H3 dst Sub penjelasan dari H2
Namun untuk penggunaan paling sering digunakan hanya sampai H3. Kecuali ketika sebuah artikel sangat panjang dan mengandung jumlah kata yang bernomina ribuan bisa saja digunakan hingga H6.

Agar mempermudah pemahaman anda, ibarat dalam struktur negara hirearki dari konten pada penerapan heading dalam blog sebagai berikut. 
  • H1 - Negara Indonesia
  • H2 - Provinsi di Indonesia
  • H3 - Kabupaten di Indonesia
  • H4 - Kecamatan di Indonesia

Pengunaan Heading pada Blog

Secara default ada sedikit perbedaan heading pada home page / Halaman awal blog dengan halaman artikel.

Pada halaman utama Judul Blog di baca sebagai H1. Kemudian untuk judul artikel biasaya adalah H2.
Menggunakan Heading pada Blog yang Benar
Tampilan Halaman Utama

Berbda pada halama artikel. Biasanya digunakan pada judul blog h4, judul postingan h1 dan judul artikel terkaik h2 dan h3 dan h4 digunakan untuk category. (Meski tidak selalu begini, tetapi rata rata yang idealnya seperti ini).

Kenapa heading itu Penting?

Ketika anda membaca sebuah artikel baik di media cetak atau media digital tentu akan fokus pada judul judul terlebih dahulu. Kurang lebih fungsinya juga seperti ini.

Artikel 'dikelompok' an menjadi bahasan yang lebih mendetail dan memudahkan pembaca untuk memahami isi artikel.

Apalagi jika artikel denga jumlah kata yang banyak. Sungguh sangat membosankan harus membaca sebanyak tersebut.

Secara teori tag heading pada blog akan membuat mesin pencari lebih mudah crawling pada blog anda dan menemukan artikel yang tepat untuk pengguna mesin pencari. Pindaian sub judul atau heading  membuat mesin pencari menjadi akrab dengan blog anda.

Sebagai saran awal, gunakan heading dengan kata kunci tujuan dan kalimat yang menarik dan berkemungkinan kalimat yang akan dicari orang ketika ingin menemukan informasi yang ingin anda sampaikan.

Tips Menggunakan heading 

Ada beberapa tips dalam menggunakan atau memasang heading pada sebuah artikel blog. 
  1. Gunakan tag h1 hanya sekali per-halaman artikel. Biasaya secara default ini sudah menjadi judul artikel anda.
  2. Buat secara terstruktur dan terurut. Jangan menggunakan h4 jika belum memberi h3 sebagai contohnya.
  3. Isikan kata kunci minimal sampai h2
Sebenarnya jika anda pengguna wordpress beberapa tool seperti Yoast akan membantu anda mengkoreksi jika penempatan atau penulisan heading anda salah. Sayang untuk pengguna blogger tool untuk koreksi ini belum anda. Jadi harus benar paham secara manual.

Sebagai tambahan juga, dengan menggunakan heading juga bisa menampilkan TOC table of Content, sebuah blog. Baca juga: Cara Membuat Table of Content pada Blogspot/blogger.  Ini akan menarik sekaligus memudahkan pembaca untuk memahami artikel anda.

Cara Memasang heading pada Blogger

Untuk memberi kalimat menjadi heading caranya cukup mudah. Untuk anda pengguna blogger silakan masuk pada editor tulisan. Kemudian jika ingin memberi tag sebagai heading, maka pada kalimat tersebut di taruh kursor. 

Lalu pada bilah menu editor tulisa, perhatikan panah gulir di bawah kata Normal. Anda bisa klik dan gulir pada bagian tersebut. Ada pilihan Judul Utama (sebagai h1) hingga Normal. Hanya anda tinggal memilih saja.

Cara Memasang heading pada Wordpress

Untuk wordpress caranya tidak jauh berbeda. Pada editor penulisan sebenarnya sudah tersedia fitur seperti ini. Bagian yang ingin dijadikan heading 1 hingga heading 6.

Sementara untuk pengguna selain wordpress dan blogger, anda bisa menulis dalam mode HTML. Cukup tambahkan tag <h1> .JUDUL </h1> atau <h2> JUDUL </h2>. Otomatis akan menjadi judul yang anda mau.